INFEKSI CACAT
Aku terlahir dengan cacat jiwa
Merasa terbuang dari muka bumi
Sendiri, terisolasi, dan merasa terinjak dari jiwa yang sempurna
Jatuh mental menghadapi kenyataan hidup
Setan mulai berbisik di hati
Dosa beterbangan mengelilingi jiwa
Hati mulai berkarat akibat dosa
Membuat kunci untuk gerbang neraka
Karatan hati membuka pintu kebencian
Cahaya suci meninggalkan jiwa ini
Karatan hati melahirkan kedengkian
Kegelapan abadi menyelimuti jiwa ini
Cacat, rusak, gagal, dosa....tidak berguna
Tinggalkan aku sendiri
Apakah ini cobaan hidup?
Persetan dengan semuanya
Akan kuhirup bau neraka
Kan kulayani panasnya siksaan
Ini aku, terlahir dengan cacat jiwa
Rusak, mengacuhkan semua orang
Ini aku, hidup dengan terisolasi
Penuh dosa, siap menghadapi neraka
HIDUP TERSESAT SALAH KAPRAH
Jiwa tersesat, salah kaprah
Kematian dijadikan tujuan
Haus darah, lenyapkan jiwa
Terlaknat hapuskan kehidupan
Nafsu terliar hiasi tubuh
Alat pemotong menjadi gila
Bangkitnya insting pembunuh
Tunggulah maut kalian
Akulah sang pencabut nyawa
Nafas kalian, rasuki nafsuku
Gila..... tidak ada tempat sembunyi
Bodoh..... maut kalian telah datang
Ini hari pembantaian
Lenyapkan nyawa, satu demi satu
Hari banjir darah
Tujuanku telah tercapai
Cinta darah, hadirkan kebusukan
Sayang kematian, bebaskan dunia kegelapan.
KEHANCURAN DALAM KESENANGAN
Hutan yang hijau
Kini menjadi gelap
Akibat penebang liar
Penebang liar yang bodoh
Binatang tak berdosa sedih dan berkata
Dimana kami akan hidup.?
Sifat keanjingan Kalian
Membuat binatang tak berdosa mati
Brengsek...brengsek...brengsek
Bodoh Kalian
Dimana pikiran Kalian.?
Dasar anjing
Kesenangan Kalian
Membuat kami semua menghadapi kesengsaraan
Kebodohan Kalian
Akan merenggut kesenangan Kalian sendiri
RATU KEMUNAFIKAN BERMAHKOTAKAN ULAR
Kau genggam kedua tanganku
Sambil memeluk janji
Kegelisahan hari pun redup
Terobati oleh janji kosongmu
Inginku tagih janji itu
Berharap janji itu datang
Tapi yang kudapat hanya butir pasir
Dasar kau wanita berbisa
Mimpi yang kubangun dari janji
Kini hancur akibat janji kosongmu
Berjuta-juta mimpiku hancur
Oleh wanita berbisa ular
Janji yang tak terbayarkan
Ternyata hanya petuah kosong belakamu
Ingin rasanya menuntunmu
Menuntun duduk di singgasana ratu kemunafikan
Brengsek ... dasar kau ratu munafik
Brengsek ... duduk bermahkotakan ular
Hanya inginmu yang kau pikirkan
Hanya maumu yang kau inginkan
Hanya kehendakmu yang kau mau
Hanya kemunafikanmu yang kau kehendaki
Aannnnjjjjiiiiiinngg kauuuuu ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar